Tampang

AS Kecam Myanmar, Konflik Rohingnya Dianggap Pembataian Etnis

26 Nov 2017 20:13 wib. 1.116
0 0
AS Kecam Myanmar, Konflik Rohingnya Dianggap Pembataian Etnis

Kini, lebih dari 600 ribu warga Rohingya kabur ke Bangladesh sejak operasi militer Myanmar dimulai di Rakhine pada akhir Agustus lalu.

Sementara itu, militer Myanmar bersikeras bahwa pihaknya hanya menargetkan para militan Rohingya dalam operasinya. Namun nyatanya para pengungsi Rohingya di kamp-kamp Bangladesh memberikan kesaksian yang berbeda. Para pengungsi membeberkan pemerkosaan massal, pembakaran rumah-rumah warga dan pembunuhan oleh pasukan Myanmar dan gerombolan warga Buddha.

"Kekerasan oleh sebagian orang di militer Myanmar, pasukan keamanan, dan kelompok masyarakat lokal telah menimbulkan penderitaan yang luar biasa dan memaksa ratusan ribu pria, wanita dan anak-anak meninggalkan rumah mereka," lanjut Tillerson.

Selanjutnya, Tillerson menyeru pemerintah Myanmar untuk menerima tim penyelidikan independen atas tuduhan kejahatan tersebut dan mengadili para pelakunya.

<12>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?