Jakarta — Industri musik Tanah Air kembali diramaikan oleh kehadiran SWAZTA, band pendatang baru yang langsung mencuri perhatian setelah meluncurkan enam lagu bernuansa senja. Meski tergolong baru di belantika musik Indonesia, band ini sukses menciptakan karya yang matang dan emosional, sehingga menarik minat para pencinta musik dari berbagai kalangan.
SWAZTA secara resmi memperkenalkan enam lagu orisinalnya pada 10 November 2025, hanya sebulan setelah band ini terbentuk pada 10 Oktober 2025. Kecepatan mereka merampungkan karya berkualitas menunjukkan bahwa SWAZTA bukan sekadar nama baru biasa, tetapi sebuah proyek musik yang punya potensi besar untuk berkembang pesat di industri.
Dari Baru ke Heboh: Siapa Mereka?
SWAZTA terdiri dari tiga musisi yang punya pengalaman panjang di dunia musik Indonesia, yaitu:
Kolaborasi ketiganya menghasilkan sebuah identitas musik yang kuat, yakni nuansa senja yang hangat dan puitis sebuah genre yang sering diidentikkan dengan suasana melankolis, perenungan, dan emosi mendalam.
Genre senja sendiri menjadi salah satu ciri khas dalam beberapa karya musik Indonesia, sering diwarnai dengan melodi yang tenang, lirik yang reflektif, serta rasa yang cocok dinikmati saat menikmati sore atau sedang memikirkan momen tertentu.
Enam Lagu, Enam Warna Emosi
Enam lagu yang dirilis oleh SWAZTA hadir dengan warna emosi yang berbeda-beda namun tetap berada dalam tema besar musik senja yang hangat dan penuh perasaan.
