Sementara, pada hari yang sama ribuan massa GP Ansor dari berbagai daerah telah berkumpul di Jakarta untuk menggelar Apel Kebangsaan dan Kemah Kemanusiaan di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta. Di pihak lain, kelompok Tamasya Al Maidah sudah mulai berdatangan di ibu kota.
Berbeda dengan bentrokan yang terjadi sebelumnya, penolakan atas BN dan ASL di Garut telah mendesak Kokam Muhammadiyah turun gunung. Kokam memosisikan dirinya mendukung tabligh akbar dengan BN dan ASL sebagai penceramahnya. Artinya, Kokam menentang sikap PCNU Garut.
Malam 8 November 2017, sebuah foto sekumpulan orang berseragam Kokam tengah berjaga-jaga di salah satu ruas jalan di Garut. Foto tersebut menyebar setelah sebeumnya beredar foto ratusan orang berseragam Banser yang berkumpul di satu lokasi. Tidak jelas, apakah kedua foto tersebut terkait rencana tabligh akbar atau acara-acara lainnya.
Penyelenggaran tabligh akbar yang diisi oleh ceramah BN dan ASL di Masjid Agung Garut memang sudah ditolak oleh pengurus masjid. Namun, beredar informasi jika pelaksanaannya akan digeser ke tempat lain atau ditunda.