Tampang

Buku dalam Era Digital: Mengapa Kertas dan Ink tetap Relevan di Abad Teknologi

10 Jul 2024 19:03 wib. 253
0 0
buku
Sumber foto: pinterest

Buku fisik memiliki nilai sentimental yang kuat. Koleksi buku dalam rak, perpustakaan pribadi, atau perpustakaan umum, memberikan rasa kehangatan dan kemewahan tersendiri. Sebuah buku yang diberikan sebagai hadiah atau diwariskan dari generasi ke generasi memiliki nilai emosional yang sulit digantikan oleh versi digitalnya. Selain itu, desain dan estetika sebuah buku fisik juga menghadirkan keindahan visual yang tidak dapat disamai oleh tampilan elektronik. Sampul buku, ilustrasi, dan kualitas kertas menjadi bagian integral dari pengalaman membaca yang lebih menyeluruh.

Koneksi Tanpa Distorsi Digital

Ketika membaca melalui layar, terkadang kita dapat merasa terganggu oleh cahaya biru, pantulan, atau efek lainnya yang disebabkan oleh perangkat elektronik. Hal ini dapat mengganggu konsentrasi dan kenyamanan saat membaca. Dalam hal ini, buku fisik menawarkan koneksi langsung tanpa distorsi digital. Pengalaman membaca langsung dari kertas memberikan ketenangan pikiran dan pengalaman yang lebih fokus, yang sulit dicapai melalui teknologi digital.

Keterbatasan Teknologi

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.