Pernahkah Anda mencoba mengingat sesuatu sebelum tidur dan kemudian terbangun dengan ingatan segar dalam pikiran Anda? Sementara kita menyerap begitu banyak informasi pada siang hari secara sadar atau tidak sadar, selama menutup mata, banyak kenangan dikirim untuk diingat atau dilupakan. Tidur yang berkualitas adalah cara terbaik untuk merasa segar secara mental dan mengingat informasi baru, tapi bagaimana otak bekerja saat kita tidur? Bisakah kita memperbaiki proses seperti itu untuk mengingat lebih banyak, atau bahkan mungkin menggunakannya untuk melupakan kenangan yang tak diinginkan?
Para ilmuwan di Center for Cognition and Sociality, di Institute for Basic Science (IBS), meningkatkan atau mengurangi keterampilan menghafal dengan memodulasi gelombang otak tersinkronisasi secara spesifik selama tidur nyenyak. Ini adalah studi pertama yang menunjukkan bahwa memanipulasi osilasi spindle pada waktu yang tepat dapat mempengaruhi memori. Gambaran lengkap percobaan tikus, yang dilakukan bekerjasama dengan Universitas Tüebingen, dipublikasikan di jurnal Neuron.