Menurut kepala unit media dan penerbitan Kota Mekkah, Osama Zaytoun, sudah ada 18 jemaah yang dimakamkan di sana. Jemaah tersebut berasal dari berbagai negara seperti India, Pakistan, Indonesia, Mesir, Thailand, Sudan, Suriah, dan Yaman.
Gelombang panas ekstrem dan kondisi cuaca yang tak terduga di Arab Saudi menjadi salah satu penyebab lonjakan kematian jemaah haji dari berbagai negara. Oleh karena itu, instruksi dari otoritas Arab Saudi turut membantu proses administrasi hingga pemakaman para jemaah haji yang meninggal dunia saat melakukan ibadah. Tempat-tempat pemakaman ini menjadi saksi sejarah tentang pengabdian umat Muslim dalam menunaikan ibadah haji, serta menjadi saksi peristirahatan terakhir bagi para jemaah haji dari seluruh dunia, yang dipandang dan dihormati oleh umat Islam. Penyelenggaraan pemakaman ini juga menjadi tanggung jawab pemerintah Arab Saudi untuk memastikan bahwa jemaah haji yang telah wafat dapat dihormati dan diberikan tempat peristirahatan terbaik sesuai dengan ajaran agama dan tradisi yang dijunjung tinggi oleh umat Islam.