5. Makanan Kaya Antioksidan
Antioksidan melindungi sel-sel usus dari kerusakan akibat radikal bebas dan senyawa berbahaya lainnya. Vitamin C, yang dikenal sebagai antioksidan kuat, terbukti memengaruhi mikrobioma usus. Mengonsumsi makanan kaya antioksidan dapat meningkatkan jumlah bakteri baik di usus, yang pada gilirannya mendukung sistem pencernaan yang sehat.
Beberapa makanan yang kaya akan antioksidan meliputi:
Makanan yang Sebaiknya Dihindari
Makanan ultra-proses, seperti minuman manis, keripik, dan makanan siap saji, biasanya mengandung kadar tinggi gula, lemak jenuh, dan garam, yang bisa merusak keseimbangan mikrobioma usus. Konsumsi berlebihan makanan ini dapat memperburuk kesehatan pencernaan Anda.
Beberapa contoh makanan ultra-proses yang sebaiknya dikurangi adalah:
-
Minuman ringan, keripik, sereal kemasan
-
Biskuit, makanan siap saji, dan yogurt berperisa
Dengan mengonsumsi makanan yang tepat, Anda dapat menjaga keseimbangan mikrobioma dalam usus dan mendukung kesehatan pencernaan secara optimal. Namun, sebelum membuat perubahan besar dalam pola makan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga medis, terutama jika Anda memiliki masalah pencernaan tertentu.