Rekor baru yang dicapai oleh EAST ini juga semakin mempertegas posisi China sebagai salah satu pemimpin dalam pengembangan teknologi fusi nuklir di dunia. Negara ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendorong riset dan pengembangan di bidang energi bersih, serta memperluas kolaborasi internasional. "Kami berharap dapat memperluas kolaborasi internasional melalui EAST dan membawa energi fusi ke dalam penggunaan praktis bagi umat manusia," kata Song Yuntao.
Keberhasilan ini memberikan optimisme bagi masa depan energi bersih, yang diharapkan dapat menjadi alternatif yang ramah lingkungan dan berkelanjutan bagi kebutuhan energi global. Dengan semakin banyaknya negara yang berinvestasi dalam teknologi fusi nuklir, kita bisa berharap bahwa dalam beberapa dekade mendatang, energi fusi akan menjadi salah satu sumber energi utama di dunia, mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan membantu mengatasi tantangan perubahan iklim.