Jakarta — Samsung kembali memanaskan persaingan smartphone flagship kelas dunia dengan bocoran fitur baru pada Samsung Galaxy S26 Ultra yang sedang ramai dibicarakan. Tidak hanya peningkatan performa dan kamera, flagship terbaru ini dikabarkan akan membawa teknologi konektivitas satelit langsung sesuatu yang sebelumnya hanya dimiliki oleh beberapa ponsel premium tertentu. Kabar ini mengundang perhatian besar karena dianggap dapat memberikan pengalaman darurat baru bagi pengguna.
Samsung Galaxy S26 Ultra sendiri merupakan model tertinggi dalam lini Galaxy S26 Series yang diperkirakan meluncur awal tahun 2026, termasuk Galaxy S26 dan Galaxy S26+ yang lebih “entry” ke kelas premium.
Samsung Hadirkan Koneksi Satelit — Apa Buktinya?
Informasi terbaru dari sertifikasi China Compulsory Certification (CCC) menunjukkan bahwa varian Galaxy S26 Ultra dengan nomor model SMS9480 mendukung konektivitas satelit langsung. Artinya secara hardware ponsel ini dapat terhubung ke jaringan satelit di luar jangkauan jaringan seluler biasa.
Sebelumnya, Samsung memang telah mencoba menghadirkan fitur serupa pada seri Galaxy sebelumnya, tetapi pada S26 Ultra ini tampaknya langkah tersebut makin nyata dan resmi muncul dalam dokumen sertifikasi.
Namun, yang penting dicatat: fitur koneksi satelit hanya dikonfirmasi pada salah satu varian regional kemungkinan besar model khusus untuk pasar tertentu (misalnya China). Belum jelas apakah fitur ini akan hadir di semua negara atau model global.
Fungsi Koneksi Satelit — LifeSaver di Alam & Situasi Darurat
Lalu apa sebenarnya fungsi dari teknologi konektivitas satelit pada Galaxy S26 Ultra? Pada dasarnya, fitur ini memungkinkan ponsel tetap tersambung meskipun tidak ada jaringan seluler atau WiFi di sekitar, seperti ketika kamu berada di:
