Selain itu, pertemuan ini juga menyoroti pentingnya memperkuat perdagangan bilateral melalui perjanjian dagang yang lebih menguntungkan bagi kedua negara. Saat ini, nilai perdagangan antara Indonesia dan Iran terus mengalami peningkatan, namun masih memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia dan Iran berkomitmen untuk mengurangi hambatan perdagangan serta mendorong kemudahan akses pasar bagi produk unggulan masing-masing negara.
Di sektor investasi, Iran juga menunjukkan ketertarikannya untuk menanamkan modal di sektor infrastruktur dan manufaktur di Indonesia. Duta Besar Iran menyampaikan bahwa banyak perusahaan Iran yang tertarik untuk berinvestasi di Indonesia, terutama di bidang petrokimia dan industri farmasi. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam menarik investasi asing guna memperkuat perekonomian nasional.
Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, menyambut baik niat Iran untuk memperluas kerja sama dengan Indonesia. Ia menegaskan bahwa pemerintah Indonesia siap memfasilitasi berbagai inisiatif strategis guna memperdalam hubungan bilateral kedua negara.
"Kami melihat banyak peluang kerja sama yang bisa dikembangkan bersama Iran, terutama di sektor energi dan ketahanan pangan. Indonesia berkomitmen untuk terus memperkuat hubungan bilateral ini agar memberikan manfaat nyata bagi kedua negara," kata Sugiono.