Untuk mendapatkan rumah yang sehat maka rumah harus memiliki pencahayaan yang cukup. Rumah yang memiliki pencahayaan cukup dan alami tidak akan terasa lembap dan akan dapat membantu dalam membunuh bakteri yang ada pada rumah. Dan tidak hanya itu saja, rumah dengan pencahayaan alami yang baik dapat menghambat penyebaran virus corona, mengurangi penggunaan lampu di siang hari. Ruangan akan secara alami terang dan jauh lebih baik bila dibandingkan dengan ruangan yang terang karena menggunakan lampu.
- Ventilasi udara yang baik
Rumah yang sehat haruslah memiliki sistem ventilasi yang benar yang sesuai dengan ukuran dari rumah tersebut. Rumah dengan ukuran kecil membutuhkan aliran udara yang lebih baik. Dengan sistem ventilasi yang baik serta benar di mana udara luar dan dalam rumah dapat bertukar dengan lancar. Udara yang bisa mengalir dengan baik terbukti ampuh untuk mengurangi debu di dalam rumah. Di samping itu juga udara yang bergerak dapat mencegah penularan virus maupun bakteri yang tidak berada pada satu tempat dan bergerak keluar dari rumah.
- Penempatan dan posisi ruangan
Menetapkan fungsi setiap ruangan diperhatikan dengan tepat baik posisi maupun arah ruangan akan mempengaruhi suhu ruangan. Seperti ruang yang sering dipergunakan pada aktivitas pagi hari hingga siang yaitu ruang tamu maka sebaiknya berada di sebelah barat. Sedangkan bagian timur lebih baik memfungsikan ruangan yang digunakan untuk kegiatan sore hingga malam hari seperti kamar tidur dan ruang keluarga.
Dalam sebuah rumah, sirkulasi udara dapat dipengaruhi oleh ketinggian plafon, jarak antara atap serta plafon sehingga bisa menentukan suhu ruangan. Dengan plafon yang tinggi akan membuat udara yang masuk ke dalam rumah semakin banyak. Selain itu plafon yang tinggi juga dapat menahan hawa panas matahari langsung masuk ke dalam rumah. Buatlah plafon dengan ketinggian yang memadai, setara dengan dua kali tinggi manusia.