Dalam menghadapi situasi ini, pendekatan komunikasi antara pihak kepolisian dan PSHT juga perlu ditingkatkan. Dengan terjalinnya komunikasi yang baik, diharapkan permasalahan yang terjadi dapat diatasi melalui dialog dan negosiasi tanpa mengorbankan keadilan bagi korban. Tindakan yang terlalu represif juga dapat memperkeruh situasi, oleh karena itu, pendekatan yang bijaksana dalam menangani konflik sangat diperlukan.
Selain itu, lebih banyaknya kegiatan pencegahan melalui sosialisasi akan pentingnya menyelesaikan konflik secara damai dan hukum dapat dijadikan solusi untuk mencegah terjadinya kasus serupa di masa depan. Melalui pendekatan ini, diharapkan masyarakat, termasuk anggota PSHT, dapat memahami bahwa penyelesaian konflik melalui tindakan kekerasan tidak akan menghasilkan solusi yang baik dan justru akan menimbulkan konsekuensi yang merugikan bagi semua pihak.