Melahirkan bayi kembar sangatlah sulit, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah perdesaan. Bayi kembar cenderung kecil dan lebih lemah ketimbang bayi yang lahir tunggal. Biasanya ibu yang melahirkan bayi kembar mengalami komplikasi saat melahirkan.
Sebuah penelitian yang dilakukan di Gambia menemukan bahwa perempuan yang memiliki bayi kembar juga mempunyai kecenderungan punya bayi tunggal yang memiliki berat badan lebih besar daripada rata-rata bayi lain saat dilahirkan, yang menyebabkan mereka mempunyai kemimgkinan lebih besar untuk bertahan hidup.
Penemuan itu menunjukkan bahwa memiliki bayi kembar mengganggu keseimbangan saat si ibu melahirkan bayi lain, yang memiliki kecenderungan untuk lebih besar dan lebih sehat daripada rata-rata bayi lain yang ibunya tidak memiliki anak kembar.