Piketty juga mencatat bahwa ketimpangan ekonomi dapat memicu permasalahan sosial dan politik yang berbahaya, seperti ketidakstabilan politik, kerusuhan sosial, dan ketidakadilan yang semakin melebar. Dengan melihat tren ketimpangan yang semakin tak terkendali, Piketty mendesak pemerintah dan masyarakat untuk mengambil tindakan nyata guna mengatasi masalah ini sebelum terlambat.
Melalui penelitiannya, Piketty juga menyoroti bahwa pengetahuan tentang ketimpangan ekonomi tidak hanya penting bagi kalangan akademisi, tetapi juga bagi masyarakat umum. Dia menyadari bahwa ketimpangan ekonomi dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari setiap orang, mulai dari akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, hingga peluang ekonomi. Oleh karena itu, pengetahuan tentang ketimpangan ekonomi diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk memperjuangkan keadilan ekonomi dan berpartisipasi dalam proses pemilihan pemimpin yang peduli terhadap isu ini.
Piketty, melalui karyanya, telah mengubah paradigma dalam studi ekonomi kekayaan dan ketimpangan. Dengan analisisnya yang mendalam dan solusi-solusi yang diusulkannya, Piketty memicu perdebatan yang sangat penting tentang keadilan ekonomi dan distribusi kekayaan. Meskipun masih banyak kontroversi yang mengitari karyanya, namun kontribusinya dalam memahami dan mengatasi ketimpangan ekonomi tidak dapat diabaikan. Karyanya akan tetap menjadi pijakan berharga bagi peneliti, akademisi, dan pembuat kebijakan dalam upaya menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera.