Generasi Z sering kali disebut sebagai generasi yang punya pandangan dan harapan berbeda dalam dunia kerja. Mereka diidentifikasi dengan sikap yang berbeda dalam menghadapi tantangan ekonomi dan perkembangan teknologi. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah alasan-alasan mengapa Generasi Z sering kehilangan pekerjaan. Berikut adalah 6 alasan yang perlu dipahami.
Ketidakpastian Ekonomi
Generasi Z tumbuh dewasa di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil. Mereka sering kali menghadapi ketidakpastian pekerjaan, sulitnya akses ke perumahan yang terjangkau, dan upah minimum yang tidak sebanding dengan biaya hidup. Ketidakpastian ekonomi ini membuat Generasi Z lebih rentan terhadap kehilangan pekerjaan.
Ekspektasi Tinggi akan Fleksibilitas Kerja
Dibesarkan dalam era teknologi yang terus berkembang, Generasi Z memiliki ekspektasi yang tinggi akan fleksibilitas kerja. Mereka menginginkan lingkungan kerja yang memberikan kebebasan dalam pengaturan waktu dan tempat bekerja. Ketika ekspektasi ini tidak terpenuhi, Generasi Z cenderung mencari pekerjaan lain yang lebih sesuai dengan keinginan mereka.