Tampang

Miliarder AS: Teknologi AI Percepat Penerapan Kerja 4 Hari Seminggu

5 Apr 2024 06:12 wib. 310
0 0
Ilustrasi AI untuk bisnis.
Sumber foto: DOK. Shutterstock/TippaPatt

Miliarder AS, Steve Cohen, yang juga pemilik klub Baseball, New York Mets, memprediksi bahwa era bekerja empat hari dalam seminggu akan segera tiba. Prediksinya ini didasarkan pada pesatnya perkembangan Teknologi AI (Artificial Intelligence), yang diyakininya akan memungkinkan peningkatan produktivitas dalam waktu yang lebih singkat.

Cohen menjelaskan bahwa perkiraannya bukanlah berdasarkan pada permintaan pekerja, penelitian hasil kerja, atau tren yang ada. "Dengan munculnya AI, secara umum, kita mendengar...orang-orang tidak begitu produktif pada hari Jumat, jadi menurut saya ini adalah suatu kemungkinan," ujarnya seperti yang dilansir dari Fortune.com.

Meskipun demikian, Cohen juga menyadari bahwa penerapan kerja empat hari dalam seminggu ini tidak serta-merta bisa dilakukan di semua bidang pekerjaan. Sebagai contoh, di perusahaan Point72 Asset Management yang ia pimpin sebagai CEO, implementasi ini bisa menimbulkan masalah jika manajer dana libur pada hari Jumat pada saat pasar mulai buka.

Investasi dalam Kesejahteraan Pekerja

Cohen juga melihat bahwa libur pada hari Jumat dapat menjadi kesempatan untuk berinvestasi dalam hal-hal yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas para pekerja. Dengan adanya waktu lebih banyak untuk diri sendiri, masyarakat bisa lebih fokus untuk melakukan investasi pada hal-hal seperti rekreasi, perjalanan, atau pengalaman yang akan memiliki dampak positif bagi kehidupan mereka dan tempat kerja.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.