Tak banyak orang mau mengakui rasa cemburunya, karena ini bisa menunjukkan kekuatan tidak seimbang dalam sebuah hubungan. Rasa cemburu juga bisa timbul karena kita kurang percaya diri.
"Ini adalah sinyal pasangan kita memiliki nilai lebih tinggi atau kita merasa terancam dan takut ditinggalkan," kata psikolog David Buss.
Dalam kasus yang ekstrem, rasa cemburu sangat merusak. Ada orang yang sampai membunuh orang yang dicemburuinya. Tetapi, kebanyakan orang yang tidak bisa mengendalikan rasa cemburunya akan bersikap posesif pada pasangannya.
Meski begitu, dalam evolusi manusia, rasa cemburu memiliki tujuan sebagai mekanisme mendapatkan pasangan. Dalam porsi kecil, cemburu memang menjadi "bumbu" untuk menunjukkan rasa peduli dan cinta.