Tampang.com - Dalam sebuah hubungan asmara, cemburu memang dapat menjadi "bumbu" dalam hubungan tersebut. Namun, tak selamanya cemburu menjadi tanda sayang. Cemburu juga merupakan emosi yang menyakitkan dan menimbulkan konflik. Banyak kasus kriminal yang berawal dari kecemburuan.
Jika berada pada kondisi yang benar, cemburu memang dapat menjadi cara untuk merekatkan hubungan. Hal ini dinyatakan oleh terapis dan psikolog Esther Perel, seperti dikutip dari laman Psychologytoday.
"Jika kita belajar untuk mendengarkan rasa cemburu, kita bisa memiliki hubungan yang lebih romantis dan seks lebih intim," kata Perel.
Cemburu dan rasa iri ternyata berbeda. Rasa iri pada umumnya melibatkan orang ketiga. "Iri adalah 'Saya ingin apa yang kamu punya'. Sedangkan cemburu adalah 'Saya punya sesuatu yang saya pikir kamu inginkan dan kamu kejar'," kata profesor psikologi Erica Slotter.