Tampang

Pantun Memperkuat Sastra Melayu di Festival Harmoni Budaya Nusantara

12 Sep 2024 14:49 wib. 289
0 0
Pantun Memperkuat Sastra Melayu di Festival Harmoni Budaya Nusantara
Sumber foto: google

Pantun merupakan ungkapan sastra Melayu yang diabadikan dalam Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN) yang diselenggarakan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) pada 5-7 September 2024 di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Menurut Ketua FHBN 2024 Andre Notohamijoyo, pantun adalah ekspresi bahasa Melayu yang bernilai luhur, mencakup nilai-nilai adat, tradisi, dan sejarah. Dalam keterangan resmi di Jakarta, Andre menjelaskan bahwa penting untuk terus melestarikan dan menguatkan pemajuan sastra Melayu melalui berbagai program dan kegiatan yang mendukungnya.

Dalam festival tersebut, seni pantun dipamerkan sebagai karya dari Lembaga Pelestari Nilai Adat dan Tradisi Kepulauan Riau. Asisten Deputi Pemajuan dan Pelestarian Kebudayaan Kemenko PMK menekankan bahwa pantun, sebagai ekspresi budaya Melayu, dapat menjadi bahasa penghubung di Nusantara. Bahasa Melayu telah lama menjadi lingua franca di Nusantara, bahkan menjadi bahasa pemersatu bangsa melalui Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.

Selain itu, pantun juga semakin populer dalam berbagai acara formal maupun informal di Indonesia. Bahkan, salah satu maskapai penerbangan menyajikan pantun sebagai ucapan selamat datang bagi para penumpang. Ini menunjukkan fenomena pantun yang menggembirakan sebagai bagian dari pemajuan dan pelestarian pantun sebagai budaya nasional. Hal ini mencerminkan upaya nyata dalam melestarikan nilai-nilai sastra Melayu dalam budaya Indonesia.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.