Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar pembangunan nasional tahun 2026, yang mencakup delapan fokus utama seperti ketahanan pangan, energi, program makan bergizi gratis (MBG), penguatan desa, UMKM dan koperasi, pertahanan semesta, serta akselerasi investasi dan perdagangan.
Rincian Alokasi Anggaran Pendidikan 2025
Sebagai perbandingan, anggaran pendidikan tahun 2025 mencapai Rp 724,3 triliun, yang terbagi menjadi tiga komponen besar:
-
Belanja Pemerintah Pusat – Rp 297,2 triliun
-
Program Indonesia Pintar (PIP) untuk 20,4 juta siswa
-
Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah bagi 1,1 juta mahasiswa
-
Tunjangan profesi guru non-PNS untuk 477.700 guru
-
Transfer ke Daerah (TKD) – Rp 347,1 triliun
-
BOS untuk 43,4 juta siswa
-
TPG untuk 1,5 juta guru PNSD dan PPPK
-
Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik untuk revitalisasi 14.690 fasilitas pendidikan dan 21 perpustakaan daerah
-
Pembiayaan – Rp 80 triliun
-
Beasiswa LPDP untuk hampir 50.000 penerima
-
Beasiswa kerja sama gelar dan non-gelar lintas kementerian
-
Pendanaan riset dan inovasi di bidang pendidikan