Smelter dengan Desain Single Line Terbesar di Dunia
Smelter kedua yang dibangun oleh PTFI ini diklaim memiliki desain single line terbesar di dunia. Dengan kapasitas produksi mencapai 1,7 juta ton, pabrik ini dapat menghasilkan produk katoda tembaga hingga 600 ribu ton per tahun. Selain itu, smelter juga akan menghasilkan produk sampingan seperti emas dan perak murni sebanyak 6 ribu ton per tahun, asam sulfat sebanyak 1,5 juta ton per tahun, terak tembaga sebanyak 1,3 juta ton per tahun, dan gipsum sebanyak 150 ribu ton per tahun.
Investasi yang Luar Biasa Besar
Nilai investasi total untuk proyek smelter Manyar ini mencapai US$ 3,7 miliar atau sekitar Rp 58 triliun. Hal ini menunjukkan komitmen serta kontribusi signifikan dari Freeport Indonesia dalam pembangunan infrastruktur industri di Indonesia.
Manfaat bagi Tenaga Kerja Indonesia
Proses pembangunan dan konstruksi smelter ini telah menyerap hampir 40 ribu tenaga kerja. Saat smelter beroperasi, masih dibutuhkan ribuan tenaga kerja untuk menjalankan fasilitas produksi. Hal ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.
Kontribusi dalam Penambangan Logam Mulia
Kedua smelter Freeport ini memiliki kapasitas untuk memurnikan 3 juta ton konsentrat tembaga per tahun dengan menghasilkan 1 juta ton katoda tembaga, 50 ton emas, dan 200 ton perak per tahun. Dengan demikian, smelter ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam penambangan logam mulia di Indonesia.