Sebelumnya diberitakan, job fair di Bekasi tersebut berujung ricuh. Sejumlah pencari kerja terlibat baku hantam setelah saling berebut gambar quick response (QR), menyebabkan beberapa orang pingsan karena terhimpit gelombang manusia yang panik menghindari kericuhan.
Seorang saksi mata, Ridwan Rahmat, menilai panitia penyelenggara tidak siap dalam menggelar job fair sebesar itu. "Kurang persiapan intinya panitianya," kata Ridwan. Ia menyarankan agar acara besar yang berpotensi mengundang banyak masyarakat seperti job fair sebaiknya tidak digelar di satu tempat. Seharusnya, kata Ridwan, event job fair digelar di sejumlah tempat agar pencari kerja tidak menumpuk di satu lokasi, sehingga insiden serupa dapat dihindari.