“Tidak ada kejelasan siapa yang berhak dan kenapa yang miskin di desa-desa kecil ini seringkali terlewatkan,” kata Dedi, aktivis sosial dari LSM Peduli Kesejahteraan.
Ketimpangan Sosial Makin Melebar, Bansos Tak Cukup
Selain masalah keterlambatan, besarnya jumlah penerima bansos yang tidak merata juga menambah masalah. Di banyak daerah, jumlah penerima bantuan tidak sesuai dengan tingkat kemiskinan yang ada. Banyak keluarga yang seharusnya menerima bantuan justru tidak tercatat dalam data penerima manfaat.
“Pemerintah seringkali menganggap kami tidak ada, padahal hidup kami sangat tergantung pada bantuan ini,” ungkap Tini, ibu dari tiga anak yang tinggal di Kampung Pojok, Bogor.
Solusi: Revisi Mekanisme Distribusi dan Keterlibatan Masyarakat
Untuk mengatasi masalah ini, para pengamat sosial merekomendasikan agar pemerintah lebih transparan dalam proses verifikasi data dan lebih melibatkan masyarakat dalam pemutakhiran data penerima bansos. Mekanisme distribusi juga perlu disederhanakan untuk memastikan bantuan sampai tepat waktu.