Tim peneliti yang dipimpin McDonald, yang terdiri dari mahasiswa pascasarjana Nalini Polavarapu, Gaurava Arora, dan Vinay Mittal, mempelajari jurang genomik pada kedua spesies dan menentukan bahwa mereka secara signifikan berkorelasi dengan perbedaan dalam pengekspresian gen yang sebelumnya dilaporkan peneliti dari Max Plank Institute for Evolutionary Anthropology di Jerman.