Aksi terorisme memang tak bisa ditolerir di Indonesia dengan alasan apapun. Apalagi jika terror tersebut melibatkan anak-anak tak berdosa dan perempuan. Belakangan ini seperti diberitakan, rentetan aksi terror yang terjadi mengugah hati, kesedihan, keresahan serta kecaman di masyarakat. Bagaimana tidak, dengan kejadian itu membuat orang menjadi takut dan trauma untuk bepergian ke tempat ramai bahkan sekadar beribadah.
Terkait aksi terror khususnya yang terjadi di Surabaya, Jawa timur, mengundang sikap organisasi kepemudaan (OKP) dari berbagai latar belakang agama, mendeklarasi sikap dan ternyataan soal tindakan tindakan kekerasan, radikalisasi, dan terorisme yang terjadi di Indonesia.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Aula Gereja Kristen Indonesia (GKI) Maulana Yusuf, Bandung, Jawa Barat, hadir sejumlah perwakilan OKP. Di antaranya, DPD KNPI Jabar, DPD GMNI Jabar, PD KMHDI Jabar, PP GADA AMS, PP GMKI, HMI Jabar, Gusdurian Bandung, Pemuda Pancasila Jabar, dan PMII Jabar.