Acara itu diawali dengan pernyataan sikap dari tiap-tiap perwakilan OKP, kemudian dilanjutkan dengan mendoakan korban yang tewas pasca bom bunuh diri itu. Lalu, dilanjutkan dengan deklarasi kecaman segala bentuk terorisme.
Mereka menyampaikan empat butir sikap, yaitu menolak dengan keras segala bentuk aksi kekerasan dan aksi terorisme, menyampaikan duka yang sangat mendalam kepada para keluarga korban bom khususnya dan umat kristiani pada umumnya.
Serta, mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dan tetap bergandengan tangan untuk menjaga dan mengawal NKRI serta mendesak pemerintah untuk segera mengambil langkah tegas terkait penanganan terorisme dan radikalisme.
Perwakilan Organisasi Kepemudaan menggelar deklarasi mengecam aksi kekerasan dan terorisme di GKI Maulana Yusuf, Bandung, Senin (14/5/2018).
Ketua DPD KNPI Jabar Rio Febrian Wilantara mengatakan, dampak dari peristiwa ini adalah terganggunya stabilitas keamanan daerah dan nasional yang dapat memicu konflik horizontal yang lebih besar. Karena itu, persoalan-persoalan intoleransi dan radikal juga harus segera ditangani, sehingga konflik sekecil apa pun dapat segera diselesaikan dengan serius dan tuntas.