Dilansir dari Uk.news.yahoo.com – Para arkeolog menemukan reruntuhan kota berusia 4.000 tahun yang hilang, kota ini dikenal sebagai Xarab-i Kilashin.
Reruntuhan kota ini terletak di tepi sungai Great Zab, penemuan itu terjadi saat penyelidikan arkeologi di Fertile Crescent, sebuah wilayah seluas 3.000 kilometer persegi yang selama ini diyakini sebagai tempat lahirnya pertanian sekitar 10.000 tahun yang lalu.