Situasi di Timur Tengah semakin memanas dengan munculnya ancaman perang habis-habisan antara militer Israel dan Hizbullah di Lebanon, demikian yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Israel, Katz. Serangan roket yang menewaskan 10 orang di Dataran Tinggi Golan yang diduduki oleh Israel menjadi pemicu pernyataan keras dari pihak Israel terkait situasi ini.
Katz menyatakan kepada Axios bahwa serangan yang dilakukan oleh Hizbullah telah melampaui batas-batas yang telah ditentukan, dan bahwa tanggapan Israel akan sebanding dengan tindakan tersebut. Hal ini mencerminkan indikasi bahwa perang habis-habisan melawan Hizbullah dan Lebanon semakin mendekati.
Meskipun demikian, Hizbullah, kelompok yang didukung Iran dari Lebanon, membantah keterlibatan mereka dalam serangan tersebut. Dalam pernyataan resmi, Hizbullah menegaskan bahwa pihak mereka tidak terlibat dalam insiden tersebut, dan menyangkal segala tuduhan palsu yang mereka terima terkait hal ini.