Langkah-Langkah Penguatan Regulasi
Penegakan Hukum yang Tegas
Hukum yang ada harus ditegakkan dengan tegas tanpa pandang bulu. Pemuka agama yang terbukti melakukan pelecehan seksual harus dihukum sesuai dengan undang-undang yang berlaku, tanpa ada pengecualian atau perlindungan khusus.
Pendidikan dan Pelatihan
Institusi keagamaan harus menyediakan pendidikan dan pelatihan bagi pemuka agama mengenai perilaku yang pantas dan tidak pantas. Ini termasuk pelatihan tentang bagaimana mengenali dan mencegah pelecehan seksual, serta cara menangani laporan dari korban dengan sensitif dan bijaksana.
Pelaporan yang Aman dan Rahasia
Sistem pelaporan harus dibuat agar korban merasa aman dan rahasia mereka terjaga. Institusi keagamaan perlu memiliki mekanisme yang jelas dan mudah diakses untuk melaporkan pelecehan seksual tanpa takut akan balasan atau stigmatisasi.
Kolaborasi dengan Penegak Hukum
Institusi keagamaan harus bekerja sama dengan penegak hukum untuk memastikan bahwa setiap laporan pelecehan seksual diselidiki dengan serius dan pelaku diadili. Kolaborasi ini juga mencakup memberikan dukungan kepada korban selama proses hukum berlangsung.
Pemantauan dan Evaluasi
Regulasi yang diterapkan harus terus dipantau dan dievaluasi untuk memastikan efektivitasnya. Institusi keagamaan perlu mengadakan audit rutin dan memperbarui kebijakan mereka berdasarkan temuan-temuan terbaru untuk menjaga lingkungan yang aman dan sehat bagi seluruh jemaat.