4. Ikan Berlemak: Ikan seperti salmon, tuna, dan sarden mengandung asam lemak omega-3 yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengatur kadar gula darah. Konsumsi ikan berlemak secara teratur juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan mengatur tekanan darah, hal ini sangat penting karena penderita diabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami masalah jantung.
5. Biji Chia: Biji chia adalah sumber serat, protein, dan lemak sehat yang baik untuk kesehatan. Konsumsi biji chia dapat membantu mengontrol gula darah dan meningkatkan kesehatan usus, serta memberikan rasa kenyang yang lebih lama sehingga dapat membantu mengurangi keinginan untuk makan makanan tinggi gula.
6. Yogurt Yunani: Yogurt yang rendah lemak dan rendah gula dapat menjadi pilihan makanan penurun gula darah yang baik. Yogurt Yunani mengandung probiotik baik yang dapat membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan. Konsumsi yogurt yang rendah gula juga dapat membantu menjaga berat badan dan mengurangi risiko resistensi insulin.
7. Teh Hijau: Teh hijau mengandung senyawa polifenol yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengontrol gula darah. Konsumsi teh hijau secara teratur juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan mengurangi peradangan dalam tubuh, hal ini penting untuk mencegah komplikasi diabetes.