Tampang

Neuron Pengendali Jam Biologis Berhasil Ditemukan

18 Agu 2017 09:27 wib. 3.530
0 0
Neuron Pengendali Jam Biologis Berhasil Ditemukan

Menurut Güler, gangguan tidur dan irama sirkadian abnormal yang mempengaruhi otak dan organ lainnya dapat memperburuk banyak patologi yang melibatkan neurotransmisi dopamin yang menyimpang, termasuk penyakit Parkinson, depresi, gangguan bipolar, skizofrenia, dan kecanduan obat.

"Pemahaman baru tentang neuron penghasil dopamin dan kaitannya dengan bioritme tubuh mungkin akan mengarah jauh ke arah perawatan untuk meringankan efek berbahaya dari patologi serius ini," tambah Güler.

Para peneliti menggunakan dua jenis tikus dalam penyelidikan mereka: satu normal, yang lainnya dengan sinyal dopamin terganggu. Dengan mengubah jadwal cahaya dari dua kelompok hingga enam jam, efek jet-lag, mereka menemukan bahwa hewan yang terganggu dopaminnya membutuhkan waktu lebih lama untuk disinkronkan ke pergeseran waktu enam jam, yang menunjukkan umpan balik antara neuron dopamin dan pusat sirkadian.

"Ini menunjukkan bahwa ketika kita terlibat dalam aktivitas memuaskan seperti makan, kita secara tidak sengaja mempengaruhi ritme biologis kita," kata Güler. "Kami mungkin telah menemukan kaitan yang hilang antara kegiatan-kegiatan yang menyenangkan dan sistem sirkadian saling mempengaruhi satu sama lain."

<12>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?