RUPTL 2025-2034 juga menekankan pentingnya pemerataan akses listrik. Dalam proyek ini, PLN menjajaki potensi pengembangan pembangkit EBT di berbagai daerah, termasuk pulau-pulau terluar. Dengan adanya jalan tol listrik hijau, masyarakat yang tinggal di lokasi terpencil akan memiliki akses yang lebih baik terhadap listrik, meningkatkan taraf hidup dan membuka peluang ekonomis baru.
Keberadaan Green Super Grid diharapkan menjadi solusi bagi permasalahan listrik yang selama ini dihadapi oleh banyak daerah. Kurangnya infrastruktur untuk mendistribusikan listrik dari sumber ke konsumen menjadi kendala utama dalam penyaluran energi. Dengan jaringan yang menghubungkan pusat-pusat pembangkit listrik tenaga terbarukan ke kawasan dengan permintaan tinggi, efisiensi distribusi dapat tercapai.
PLN juga berencana untuk menggandeng berbagai pihak, termasuk investor swasta dan pemerintah daerah, untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas infrastruktur enerji. Dengan dukungan berbagai pihak, pengembangan jalan tol listrik hijau ini diharapkan dapat berjalan lebih cepat dan efisien. Kerja sama ini diharapkan bisa membawa manfaat jangka panjang bagi sistem kelistrikan di Indonesia, meningkatkan ketahanan energi nasional, dan mendukung pencapaian target net-zero emission yang ditetapkan pemerintah.