"Kemudian mesir, ekspor meningkat 11,30 persen. Jenis barangnya kopi, teh, rempah. Terakhir, Brasil dengan nilai ekspor naik 13,54 persen asal komoditas karet," imbuhnya.
Sedangkan menurut provinsi asal barang, ekspor indonesia terbesar Januari - Okto berasal dari Jawa Barat dengan nilai US$ 24,15 miliar atau 17,44 persen. Di antaranya komuditas kendaraan yang tergabung dalam HS 87 dan HS 85 untuk mesin atau peralatan listrik.
"Kedua, Jawa Timur dengan nilai US$ 15,32 miliar atau 11,07 persen dari komuditas perhiasan dan CPO. Terakhir, Kaltim sebesar US$ 14,49 miliar atau 10,46 persen dari komoditas batu bara dan CPO. Total dari ketiganya yakni 38,9 persen," terangnya.
Sayangnya, kenaikan bukan hanya dialami nilai ekspor. Nilai impor Oktober 2017 juga ikut meningkat hinggaa US$ 14,19 miliar atau naik 11, 04 persen dibanding September 2017. Sementara kalau dibandingkan Oktober 2016, nilai impor meningkat 23,33 persen.