Tampang

Bitcoin Mengalami Penurunan 4% sebagai Akibat dari Kebijakan The Fed dan Konflik Timur Tengah

4 Okt 2024 11:01 wib. 213
0 0
Bitcoin Mengalami Penurunan 4% sebagai Akibat dari Kebijakan The Fed dan Konflik Timur Tengah
Sumber foto: iStock

Meskipun begitu, sebelum terjadinya penurunan harga ini, September 2024 dapat dianggap sebagai bulan yang positif bagi Bitcoin. Selama bulan tersebut, Bitcoin berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 7,35%, mencatatkan rekor penutupan paling positif dalam satu dekade terakhir. Lonjakan inflow dari institusi ke ETF Bitcoin Spot menjadi salah satu faktor kunci yang mendukung performa positif Bitcoin pada bulan tersebut. Hal ini menandakan peningkatan kepercayaan dari investor besar terhadap prospek Bitcoin, yang menjadi sinyal yang positif untuk aset kripto ini.

Meskipun demikian, harga Bitcoin sempat mengalami penurunan mendekati level support US$60.000 pada perdagangan Selasa yang lalu. Dari sisi teknikal, potensi untuk kembali menguat masih mungkin jika Bitcoin dapat bertahan di atas support tersebut. Namun, jika terjadi pelemahan di bawah level US$60.000, maka Bitcoin berpotensi untuk terus melemah ke support selanjutnya.

Selain Bitcoin, aset kripto lainnya juga mengalami penurunan yang signifikan. XRP Koin, Solana SOL, dan Ethereum ETH turut terkena dampak penurunan harga yang cukup besar. Hal ini menunjukkan bahwa tekanan di pasar aset kripto saat ini sangat terasa, dan investor perlu melakukan analisis yang cermat dalam mengambil keputusan investasi.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.