Menurut penuturan petani yang menemukan bayi tersebut, ia mendengar tangisan bayi ketika sedang bekerja di kebun tebu tersebut. Setelah mengikuti suara tangisan tersebut, ia menemukan bayi tersebut tergeletak di tanah dengan kondisi yang menyedihkan. Petani tersebut lalu segera melaporkan temuannya kepada pihak berwajib.
Kasus seperti ini mengingatkan kita pada pentingnya kesadaran akan perlindungan dan kesejahteraan anak. Bayi merupakan makhluk yang paling rentan dan tidak berdaya, sehingga tindakan seperti ini sangatlah tak berperikemanusiaan. Oleh karena itu, diperlukan peran serta semua pihak dalam melindungi hak-hak anak dan mencegah segala bentuk kekerasan atau penelantaran terhadap mereka.
Pihak kepolisian setempat telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus penemuan bayi ini. Mereka juga telah melakukan penyelidikan terkait dengan identitas bayi maupun orang tua bayi tersebut. Diharapkan dengan adanya kerjasama masyarakat, identitas serta motif di balik perbuatan menelantarkan bayi ini dapat segera terungkap.