Aksi brutal yang dilakukan anggota genk motor yang meresahkan masyarakat akhir-akhir ini, membuat Kapolresta Jakarta Timur, Kombespol Andry Wibowo membentuk Tim Satuan Gerak Cepat yang beranggotakan 54 personil kepolisian untuk menjaga keamanan dan ketenangan masyarakat selama berpuasa, Tim satuan gerak cepat ini akan bertugas selama 24 jam karena aksi yang dilakukan genk motor biasanya terjadi saat malam tiba.
Maraknya aksi genk motor yang menyerang korbannya tanpa sebab dan tidak mengenal korbannya, baik itu masyarakat biasa maupun anggota TNI atau anggota kepolisian sendiri, sudah banyak yang menjadi korban. Dalam melakukan aksinya, komplotan genk motor ini tidak segan-segan melukai bahkan sudah ada korban tewas akibat kebiadaban mereka. video dari aksi genk motor yang berhasil didokumentasikan ini menjadi viral di media sosial dan sangat meresahkan masyarakat.
Pembentukan satuan gerak cepat ini diupayakan dapat menangkal aksi genk motor yang sudah berapa kali anggotanya tertangkap polisi namun tidak kapok dalam melakukan aksinya. Polres Jakarta Timur sendiri sudah berapa kali menangkap anggota komplotan genk motor yang melakukan aksinya dibawah wilayah polres Jakarta Timur.
Penangkapan genk motor juga sudah dilakukan di Bekasi, Jawa Barat dan belasan anggota genk motor yang ditangkap ternyata masih satu komplotan dengan anggota genk motor yang ditangkap satuan kriminal kepolisian Jakarta Timur.
