Tampang

Pengalaman Mengurus BPJS ...

3 Jan 2018 19:18 wib. 4.035
0 0
Pengalaman Mengurus BPJS ...

Beberapa waktu lalu aku merasakan mencoba salah satu layanan pemerintah. Sebenarnya cukup sering aku melewati kantor ini. Aku sering melihat antrian orang-orang, bahkan hingga ke jalan. Namun, baru kali itu aku merasakan berada dalam antrian tersebut. Ok, aku ceritakan ya supaya lebih terbayang jika suatu hari  kamu harus mengurus sesuatu yang berhubungan dengan pelayanan pemerintah. Pagi itu, aku hendak mengurus BPJS, tepatnya BPJS Ketenagakerjaan. Kira-kira seminggu sebelumnya aku mendaftar dahulu secara online, setelah 2 hari, aku mendapatkan email balasan dan diminta untuk datang ke kantor cabang sesuai dengan lokasi yang sudah kupilih. Kupikir karena sudah online, aku tinggal datang dengan santai dengan berbekal surat panggilan dari email dan tentunya dengan membawa berbagai berkas persyaratannya. Nah ternyata, apa yang ada di pikiran tidak sepenuhnya betul.

Aku datang sekitar pukul 7 pagi. Di saat itu sudah ada antrian orang hingga ke jalan. Sempat sedikit panik, karena tak menyangka ada antrian sepanjang itu. Tanpa berpikir panjang, ikutlah aku antri di situ. Ini bukan untuk ditiru! Seharusnya aku bertanya dulu itu antrian apa. Karena setelah hampir 30 menit, aku baru tahu kalau itu antrian pendaftar offline. Ternyata, bagi pendaftar yang sudah daftar secara  online sebelumnya, ada antrian yang  berbeda. Tetap antri, tapi di dalam pagar. Setelah aku sadar atas kesalahanku, aku akhirnya lebih aktif bertanya. Jika kamu tak menemukan petugas, bisa juga kok bertanya pada sesama pengantri. Tapi memang akan lebih akurat jika kamu bertanya pada petugas.

Belakangan aku baru tahu, jika kantor cabang yang aku datangi adalah salah satu kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan yang melayani pendaftaran secara online dan juga offline, karenanya kantor cabang ini sungguh ramai dan meriah suasananya. Oh iya, kantor cabang yang aku datangi adalah Kantor BPJS Ketenagakerjaan Bandung yang berada di Jalan Lodaya. Dari salah satu petugasnya, aku jadi tahu jika sebenarnya kantor BPJS Ketenagakerjaan itu sebenarnya ada beberapa cabang. Untuk area Bandung, ada di Jalan Lodaya, Jalan PHH Musthopa, dan Jalan Soekarno Hatta. Ada juga kantornya di Sumedang, Cimahi, dan juga Tasikmalaya. Mengapa kantor cabang yang aku datangi begitu ramai? Menurut petugasnya, kemungkinan karena sosialisasi yang masih belum jelas mengenai lokasi-lokasi kantor lainnya. Menurut petugasnya  juga mungkin karena kantor cabang Jalan Lodaya itu melayani para pendaftar offline. Sebagai informasi, sebenarnya pelayangan offline BPJS Ketenagakerjaan bisa dilakukan juga di BJB Jalan Surapati, BTN Jalan Jawa, dan Surapati Bandung.

Setelah berkas kita dicek oleh petugas (pertama), kita akan mendapatkan nomor antrian manual. Setelah itu, bersabarlah, tunggu pintu masuk dibuka. Setelah menunggu hingga 08.30, pintu dibuka dan mulai dipanggil per 10 nomor. Kala itu aku kebagian nomor 28 di antrian manual. Ketika masuk, kita mengambil antrian elektronik, aku mendapatkan nomor antrian 30. Di dalam ruangan terdapat 5 loket. Kalau mengkalkulasi waktu, dalam 1 jam yang terlayani rata-rata ada 10 orang. Bisa berbeda juga waktu setiap orang, tergantung kelengkapan data, kegesitan, dan keberuntungan (maksudnya siapa tahu ada orang yang berbaik hati memberikan nomor antriannya yang lebih kecil). Ada informasi lagi, ternyata ada 5 loket ditambah 1 loket bank. Dan yang dilayani oleh loket (selain loket bank, ada beberapa layanan (ada layanan A (layanan untuk pendaftar online), B (layanan untuk pendaftar offline), dan E (layanan informasi)). Jadi secara keseluruhan ada 3 jenis antrian yang akan dilayani oleh 5 loket.

<12>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Cara Jitu Cegah Obesitas Pada Anak
0 Suka, 0 Komentar, 3 Jul 2018
3 Jus Sayur Kaya Vitamin
0 Suka, 0 Komentar, 28 Feb 2018

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?