Tampang.com - Selasa (1-8-2017), 2 Crane crauler yang berfungsi untuk menahan dan mengangkat landasan rel LRT (stel bok) jatuh dan ambruk menimpa rumah warga. 3 dari 8 orang yang berada di lokasi kejadian mengalami luka-luka.
Menurut keterangan dari Kabag Ops Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede mengatakan peristiwa jatuhnya crane ini terjadi saat hendak memasang steel bok di atas tumpuan jalur rel Light Rail Transit (LRT) dengan menggunakan 2 crane crauler. Beban crane tersebut masing-masing seberat 70 ton dan 80 ton.
Saat steel bok sudah naik tiba-tiba landasan crane amblas karena tidak bisa menahan beban yang sangat berat. Maruly mengatakan, “awalnya itu memang karena tumpuan crane yang amblas, jadi ga kuat menahan beban berat. Akhirnya crane dengan beban 70 ton langsung terjungkal kemudian diikuti oleh crane 80 ton.”
Posisi steel bok memang terletak di dekat rumah warga persis di atasnya yang berada dalam lintasan proyek pembangunan LRT. Steel bok dan crane jatuh menimpa dua rumah warga dan menyebabkan 3 orang terluka.
