Hal ini mengindikasikan bahwa implementasi layanan direct-to-cell oleh Starlink di Indonesia masih akan membutuhkan proses perizinan dan persetujuan lebih lanjut dari pihak berwenang.
Dengan kesuksesan Starlink dalam menjalin kerja sama dengan sejumlah operator telekomunikasi di berbagai negara, diharapkan perusahaan ini dapat terus mengembangkan layanan direct-to-cell ke wilayah-wilayah yang membutuhkan konektivitas internet yang handal.
Kerja sama internasional ini juga dapat menjadi faktor yang mendukung peningkatan akses internet di berbagai negara, termasuk di wilayah konflik seperti Ukraina. Di sisi lain, perusahaan-perusahaan telekomunikasi yang bekerja sama dengan Starlink juga diharapkan dapat memperoleh manfaat dari kerja sama ini, baik dalam hal peningkatan layanan maupun ekspansi pasar.
Dengan begitu, Starlink dapat diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan konektivitas internet di berbagai wilayah, bahkan di negara-negara yang tengah menghadapi situasi konflik politik.