Instagram juga memberikan wewenang lebih kepada orang tua dalam mengawasi aktivitas digital anak-anak mereka. Untuk pengguna di bawah 16 tahun, setiap perubahan pengaturan harus mendapatkan persetujuan orang tua melalui fitur pengawasan.
Namun, bagi remaja berusia di atas 16 tahun, fitur ini bersifat opsional. Orang tua dapat mengaktifkan pengawasan untuk tetap mendapatkan kontrol atas pengaturan keamanan anak mereka. Dengan begitu, mereka bisa memastikan pengalaman digital yang lebih sehat dan aman.
"Kami akan mulai menerapkan Akun Remaja Instagram bagi pengguna baru dalam beberapa minggu ke depan. Sementara itu, pengguna lama akan mendapat pemberitahuan agar bisa segera beralih ke pengaturan baru ini," ujar perwakilan Meta.
Kesimpulan
Peluncuran Akun Remaja di Instagram adalah langkah besar dalam menjaga keamanan digital bagi generasi muda. Dengan enam lapisan perlindungan dan keterlibatan orang tua, fitur ini diharapkan dapat menciptakan pengalaman media sosial yang lebih positif, aman, dan bertanggung jawab.
Bagi para orang tua, fitur ini bisa menjadi alat yang berguna dalam mendampingi anak-anak mereka di era digital. Dengan kontrol yang lebih baik, remaja dapat menikmati media sosial tanpa khawatir akan ancaman keamanan.