Tampang

Huawei Rayu Karyawan Zeiss SMT dengan Gaji Tiga Kali Lipat: Strategi Baru di Tengah Perang Teknologi

1 Des 2024 19:40 wib. 35
0 0
Huawei Rayu Karyawan Zeiss SMT dengan Gaji Tiga Kali Lipat
Sumber foto: iStock

Hal ini menjadi fenomena yang diprediksi akan terus berlanjut, terutama di bawah pemerintahan Presiden terpilih Donald Trump. Banyak perusahaan China menjajaki berbagai upaya untuk menarik talenta terbaik di industri semikonduktor canggih, kecerdasan buatan, dan bidang teknologi lainnya.

Pusat-pusat teknologi di berbagai belahan dunia seperti Taiwan, beberapa bagian Eropa, dan Silicon Valley menjadi fokus utama bagi perusahaan-perusahaan China dalam upaya merekrut engineer terbaik.

Penyelidikan yang dilakukan oleh pejabat intelijen Jerman mencerminkan kekhawatiran akan potensi ancaman terhadap kekayaan intelektual negara mereka. Reuters melaporkan bahwa penyelidikan tersebut dilakukan secara terbuka oleh pihak berwenang.

Seiring dengan peningkatan investasi dalam riset dan pengembangan teknologi canggih, China telah menunjukkan ambisi untuk menjadi pemain utama dalam industri teknologi global. Namun, langkah agresif mereka dalam merekrut talenta terbaik dari perusahaan-perusahaan asing seringkali menuai kontroversi dan kekhawatiran, terutama terkait dengan potensi pencurian kekayaan intelektual.

Dengan semakin ketatnya persaingan di pasar global, perusahaan China terus memperluas jaringan pengaruh mereka untuk merekrut talenta terbaik. Sementara di sisi lain, pemerintah Barat juga semakin mengintensifkan upaya untuk melindungi kekayaan intelektual mereka dari potensi ancaman asing.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.