Raksasa teknologi China semakin gencar mengadopsi sistem kecerdasan buatan (AI) DeepSeek ke dalam ekosistem produknya. Setelah Huawei dan Honor, kini giliran Xiaomi yang dikabarkan tengah melakukan uji coba terhadap model AI canggih R1 dari DeepSeek di perangkatnya. Langkah ini semakin memperkuat dominasi AI dalam industri teknologi China, yang berambisi menciptakan solusi sekelas atau bahkan melampaui ChatGPT dan Gemini.
Integrasi DeepSeek dalam Perangkat Xiaomi
Sejumlah tipster di Weibo membagikan tangkapan layar yang menunjukkan bagaimana DeepSeek telah terintegrasi dalam sistem perangkat Xiaomi, termasuk dalam asisten suara Xiao AI. Dikutip dari Huawei Central pada Kamis (20/2/2025), fitur ini memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai tugas berbasis AI, mulai dari menulis kode pemrograman hingga menyusun artikel yang kompleks.
Berdasarkan tangkapan layar yang beredar, DeepSeek dapat diakses melalui perangkat Xiaomi yang sudah menggunakan sistem operasi terbaru, HyperOS 2.0. Pengguna hanya perlu memberikan perintah suara seperti "buka Deep Thinking" atau "buka DeepSeek" untuk memanfaatkan fitur ini. Selain itu, aplikasi Xiao AI yang telah terintegrasi dengan DeepSeek juga mendukung fungsi suara-ke-teks serta input teks, memberikan fleksibilitas lebih dalam penggunaannya.
Fungsi Canggih DeepSeek di Xiaomi
DeepSeek menawarkan berbagai fitur canggih yang dapat meningkatkan pengalaman pengguna. Dengan menggunakan model R1 yang didukung oleh chip Huawei Ascend 910C, sistem ini diklaim mampu mengungguli beberapa AI generatif terkemuka seperti ChatGPT dan Gemini dalam aspek tertentu.
