CEO Meta Mark Zuckerberg telah mengumumkan bahwa perusahaan akan memperkenalkan karakter-karakter AI yang dibuat oleh para kreator melalui Meta AI Studio ke platform Instagram. Pengujian karakter-karakter AI ini akan pertama kali dilakukan di Amerika Serikat, dengan tujuan untuk memberikan pengalaman berinteraksi yang lebih nyata serta mencegah pengguna terkecoh.
Dalam sebuah postingan di kanal broadcast, Zuckerberg menjelaskan bahwa karakter-karakter AI dalam bentuk chatbot akan diberi label khusus agar pengguna Instagram dapat membedakan antara bot dan manusia. "Kami akan merilis pengujian studio AI di AS, sehingga dalam beberapa bulan ke depan, pengguna akan mulai melihat karakter-karakter AI dari para kreator favorit di Instagram," ujar Zuckerberg dalam wawancara yang dikutip dari Techcrunch pada Jumat, 28 Juni 2024.
Lebih lanjut, Zuckerberg menambahkan, "Chatbot AI ini akan muncul di pesan langsung (direct messages) dan akan dilabeli sebagai AI."
Zuckerberg juga menegaskan bahwa versi beta AI yang dikembangkan oleh para kreator akan terus diuji coba dan ditingkatkan. Hanya ketika AI tersebut telah mencapai tahap final, maka perusahaan akan merilisnya ke pasar yang lebih luas.
Dengan adanya karakter-karakter AI buatan para kreator, pengguna Instagram dapat merasakan interaksi yang lebih intim dengan influencer favorit mereka, meskipun dalam bentuk chatbot. Namun demikian, pengguna diingatkan untuk tidak terjebak dalam ilusi serta tetap memahami bahwa chatbot tersebut hanyalah program buatan, bukan manusia sungguhan.
