Alasan AS Perketat Pengawasan Chip AI
Langkah AS memperketat distribusi chip AI ini didorong oleh beberapa faktor, antara lain:
1 Meningkatnya dominasi perusahaan AI China seperti DeepSeek, yang mampu mengembangkan model AI canggih meskipun ada pembatasan akses terhadap chip AI Nvidia.
2 Dugaan adanya penyelundupan chip AI melalui negara ketiga, seperti Malaysia dan Singapura, untuk menghindari larangan ekspor langsung ke China.
3 Kasus penipuan di Singapura yang melibatkan transaksi chip AI senilai 390 juta dolar AS (sekitar Rp 6,4 triliun), di mana nama penerima barang diduga dipalsukan untuk menyelundupkan chip Nvidia ke China.
Kasus Penyelundupan Chip AI di Singapura
Salah satu peristiwa yang memperkuat kekhawatiran AS adalah kasus penipuan besar di Singapura, di mana tiga orang ditetapkan sebagai terdakwa atas dugaan pemalsuan identitas penerima chip Nvidia.
Kasus ini terkait dengan penjualan server palsu dari Dell dan Supermicro, yang dicurigai digunakan untuk menyelundupkan chip AI ke China melalui Malaysia.
Bulan lalu, sembilan orang lainnya juga ditangkap setelah kepolisian Singapura menggerebek 22 lokasi terkait dengan penyelidikan ini. Akibatnya, Malaysia dan AS diminta bekerja sama dalam melacak pergerakan chip tersebut.