Tampang

4 Dosa Besar Sozin, Dalang Pembantaian Bangsa Pengembara Udara

30 Mar 2024 09:42 wib. 483
0 0
Fire Lord Sozin
Sumber foto: Added by Coolautiz Posted in Fire Lord Sozin

Hubungan Sozin dan Roku sempat memburuk, setelah Roku menghentikan ambisi Sozin untuk ekspansi wilayah Negara Api. Meski begitu, Sozin secara tak terduga tetap membantu Roku menangani letusan gunung berapi. Namun, di saat Roku tumbang, Sozin memilih meninggalkannya. Roku adalah hambatan terbesar Sozin untuk ambisinya, dan dia tega mengkhianati sahabat masa kecilnya itu demi memenuhi ambisinya.

Pada masa sebelum Aang tersapu badai, Bangsa Pengembara Udara masih utuh. Namun, Sozin, yang masih khawatir Avatar akan muncul menghentikan ambisinya, memutuskan menyerang Bangsa Pengembara Udara. Berdasarkan siklus Avatar, penerus Roku sudah diketahui pasti berasal dari Bangsa Pengembara Udara. Pada dasarnya, Bangsa Pengembara Udara tidak memiliki pasukan. Mereka memegang prinsip cinta damai. Diserbu oleh para prajurit Negara Api yang diperkuat komet, Bangsa Pengembara Udara pun dihabisi.

Sozin adalah pemicu utama dari Perang Seratus Tahun yang berjalan sampai tiga generasi Fire Lord: Sozin, Azulon, Ozai. Ambisinya untuk "menyebarkan kemakmuran" Negara Api ke negara lain memicu konflik yang menyebabkan penderitaan pada Suku Air, Kerajaan Bumi, dan bahkan kemusnahan Bangsa Pengembara Udara.

Di komik Smoke and Shadow, Zuko mengakui kalau buku sejarah Negara Api dimulai dari Sozin. Padahal sebelum Sozin hidup, Negara Api sudah dipimpin oleh Fire Lord sebelumnya. Sozin membuat sejarah Negara Api seakan dimulai dari dia. Bukan hanya dengan memanipulasi buku sejarah, tapi juga dengan menutup sebagian Dragonbone Catacombs. Dragonbone Catacombs adalah makam untuk para Fire Lord, yang juga diisi dengan lukisan dinding para penguasa. Termasuk sosok pertama yang menyatukan Pulau Api. Namun, sebagian isi Dragonbone Catacombs disegel mulai dari era Sozin.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Peluang Ekspor Komoditas di Indonesia
0 Suka, 0 Komentar, 16 Okt 2020

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?