Tindakan yang baik akan membawa kelahiran kembali ke dalam kondisi yang lebih baik, sementara tindakan yang buruk akan menyebabkan kelahiran kembali ke dalam kondisi yang kurang menguntungkan. Oleh karena itu, pemahaman tentang karma mendorong umat Buddha untuk selalu berusaha melakukan perbuatan baik dan menghindari perbuatan buruk.
Tiga Jenis Karma
Dalam agama Buddha, karma dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan waktu munculnya akibat: karma sekarang (vipaka), karma masa depan (aprarabdha), dan karma masa lalu (prarabdha). Karma sekarang adalah tindakan yang kita lakukan saat ini dan dampaknya akan segera terlihat. Karma masa depan adalah tindakan yang dampaknya baru akan terlihat di kehidupan mendatang. Sementara itu, karma masa lalu adalah tindakan yang sudah dilakukan di kehidupan sebelumnya dan dampaknya dirasakan di kehidupan saat ini.
Hukum Karma dan Moralitas
Hukum karma erat kaitannya dengan moralitas dalam agama Buddha. Prinsip-prinsip moralitas yang diajarkan oleh Buddha seperti Pancasila Buddha (lima prinsip moral) adalah panduan untuk menghasilkan karma yang baik. Kelima prinsip tersebut meliputi tidak membunuh, tidak mencuri, tidak berbuat zina, tidak berbohong, dan tidak mengonsumsi zat-zat yang memabukkan.