5. Pergantian nama Jaklinko menjadi Mikrotrans, mengganti apa yang sudah dilakukan Anies Baswedan
6. KJMU (Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul), di jaman Heru Budi dikurangi anggarannya. Seharusnya KJMU diberikan sampai selesai dan pemberian KJMU yang baru dikurangi jika memang data kebutuhan beasiswa berkurang. Bukan memberhentikan langsung KJMU yang sedang berjalan, hanya karena mahasiswa tersebut telah menggunakan motor.
Secara keseluruhan, tindakan Heru Budi sebagai seorang gubernur yang lebih memprioritaskan hubungan dengan presiden daripada kepentingan rakyat menimbulkan kekecewaan di kalangan masyarakat Jakarta.
Dengan kebijakan-kebijakannya yang kontroversial, yang lebih mementingkan hubungan dengan presiden, yang mengangkatnya, maka Heru Budi dianggap contoh kurang baik dari demokrasi jika kepala daerah dipilih oleh presiden.