Tampang

Dewas KPK Soal Dilaporkan Nurul Ghufron Ke Bareskrim Polri: Apa Kami Berbuat Kriminal?

27 Mei 2024 00:43 wib. 311
0 0
Dewas KPK Soal Dilaporkan Nurul Ghufron Ke Bareskrim Polri: Apa Kami Berbuat Kriminal?
Sumber foto: Tribunnews.com

Ketua Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK), Tumpak Hatorangan, telah memberikan tanggapannya terkait laporan yang diajukan oleh Nurul Ghufron ke Bareskrim Polri atas dugaan pencemaran nama baik. Tumpak mengaku tidak mengetahui secara pasti alasan Ghufron dalam melaporkan pihaknya serta menyampaikan perasaan kekecewaannya terhadap tindakan tersebut. Dia menegaskan bahwa Dewas KPK hanya bekerja sesuai mandat yang telah diatur dalam undang-undang.

Tumpak menunjukkan keterkejutannya atas langkah yang diambil oleh Nurul Ghufron dalam melaporkan Dewas KPK ke Bareskrim Polri. Dia juga menyoroti asumsi yang muncul dari tindakan Ghufron yang menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan tindakan kriminal. Tumpak menjelaskan bahwa sebagai bagian dari lembaga Dewas KPK, mereka hanya menjalankan tugas sesuai dengan peraturan yang berlaku. Hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak memiliki pemahaman yang jelas terkait langkah yang diambil oleh Ghufron untuk melaporkan pihaknya.

Dalam situasi ini, Tumpak juga menyoroti perasaan kecewa yang dirasakannya terhadap tindakan tersebut. Ia merasa bahwa tindakan yang diambil oleh Ghufron seakan-akan menunjukkan bahwa Dewas KPK telah melakukan tindakan kriminal. Tumpak menegaskan bahwa apabila dirinya dihadapkan pada situasi tersebut, mereka akan menghadapinya sebagaimana mestinya. Kekecewaan yang dirasakannya terhadap tindakan Ghufron tersebut memperlihatkan bahwa ini pertama kalinya mereka dihadapkan pada situasi semacam ini setelah sekian lama bekerja. Tindakan Ghufron tersebut dianggap sebagai suatu hal yang mengecewakan untuk pertama kalinya selama proses kerja mereka di Dewas KPK.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.