Tekanan Berat pada Infrastruktur dan Layanan Publik
Dengan lonjakan populasi, kota-kota menghadapi tekanan luar biasa: kemacetan parah, layanan air bersih terbatas, sistem drainase buruk, hingga kepadatan sekolah dan rumah sakit. Di banyak kota, pembangunan infrastruktur selalu tertinggal dari pertumbuhan penduduk.
“Urbanisasi kita tidak terkendali dan tidak terencana dengan baik. Ini bukan hanya masalah kepadatan, tapi ketimpangan layanan dasar,” kata Ayu Handayani, urban planner dari Universitas Gadjah Mada.
Desentralisasi Gagal Menahan Migrasi?
Pemerintah sebenarnya telah mendorong desentralisasi pembangunan dan program-program transmigrasi modern untuk menyeimbangkan populasi. Namun, implementasinya lemah dan tidak menarik minat masyarakat karena fasilitas di luar kota besar masih minim.
“Kota menanggung beban migrasi karena desa tidak tumbuh. Tidak ada lapangan kerja, tidak ada sekolah bagus, jadi orang pasti pindah,” tambah Ayu.