Tampang

Suku Baduy: Kehidupan Tradisional dan Kearifan Lokal di Banten

31 Mei 2024 15:27 wib. 50
0 0
Ibu-Ibu Suku Baduy
Sumber foto: Pinterest

Suku Baduy, sebuah komunitas pribumi yang tinggal di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Indonesia, mempertahankan gaya hidup tradisional mereka yang unik hingga saat ini. Mereka dikenal dengan keterasingan mereka dari dunia modern, menjaga budaya dan adat istiadat mereka sebagai bagian dari identitas yang kuat. Kehidupan tradisional suku Baduy menawarkan wawasan yang menarik tentang nilai-nilai kemasyarakatan yang kuat dan kearifan lokal yang patut dijaga.

Satu hal yang mencirikan suku Baduy adalah adanya dua kelompok, yaitu Suku Baduy Dalam dan Suku Baduy Luar. Suku Baduy Dalam, atau dikenal juga sebagai Urang Kanekes, hidup dalam isolasi di dalam hutan, sedangkan Suku Baduy Luar sudah lebih terbuka terhadap dunia modern. Tradisi, upacara adat, cara berpakaian, dan cara hidup suku Baduy masih sangat kental dipertahankan, sehingga mereka menjadi salah satu kepingan kebudayaan yang langka di Indonesia.

Budaya Baduy kental dipengaruhi oleh agama Sunda Wiwitan dan memiliki sistem kepercayaan yang unik. Mereka hidup sederhana, tanpa listrik atau peralatan modern, dan mempertahankan cara hidup mereka yang bersahaja. Mereka juga menjaga adat istiadat lama seperti larangan menggunakan alat-alat modern, seperti ponsel, kamera, dan penggunaan kendaraan bermotor. Mereka percaya bahwa menjaga keberadaan alam dan lingkungan adalah salah satu cara untuk menjaga keseimbangan alam semesta.

Dalam kehidupan sehari-hari, suku Baduy masih menerapkan pola hidup yang sangat tradisional. Mereka menggantungkan hidup dari hasil pertanian, berladang, dan berkebun. Mereka juga sangat terampil dalam membuat kerajinan tangan seperti anyaman, kain tenun, dan alat musik tradisional. Suku Baduy sangat memegang teguh prinsip-prinsip kekeluargaan dan gotong royong dalam kehidupan sosial mereka, yang membuat mereka membentuk masyarakat yang solid dan harmonis.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Khasiat Semut Jepang Untuk Kesehatan
0 Suka, 0 Komentar, 31 Mar 2018

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%